Kalah dari Persija, Pelatih PSIS Sayangkan Gol Riko Simanjuntak

Riko Simanjuntak lepas dari pantauan lini belakang PSIS Semarang.

Selasa, 18 September 2018 | 21:59 WIB
Pemain Persija Jakarta, Riko Simanjuntak saat melawan PSIS Semarang (BOLATIMES/STEPHANUS ARANDITIO)

Pemain Persija Jakarta, Riko Simanjuntak saat melawan PSIS Semarang (BOLATIMES/STEPHANUS ARANDITIO)

www.mxkc.sbs - PSIS Semarang harus mengakui keunggulan Persija Jakarta di laga lanjutan Liga 1 pekan ini, Selasa (18/9/2018) di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta. Tim besutan Jafri Sastra kalah tipis lewat gol semata wayang Riko Simanjuntak.

Kekalahan ini diakui menjadi laga yang tidak inginkan oleh pelatih Jafri Sastra. Bagaimana tidak , timnya telah melakukan segala upaya untuk mencoba menyaingi permainan tim tuan rumah, tapi hal itu belum cukup untuk mengahlakan Persija Jakarta.

''Malam ini bukan malam yang diinginkan. Kami sudah bekerja keras dilapangan tapi hasilnya belum maksimal'' jelas Jafri Sastra usai pertandingan.

Baca Juga: Hasil Liga 1: Riko Simanjuntak Bawa Persija Kalahkan PSIS

Bahkan PSIS Semarang telah menyiapkan laga melawan Persija ini dua hari sebelumnya. Sejumlah taktik telah diterapkan para pemain, salah satunya adalah tidak memberikan ruang kepada para pemain tim Macan Kemayoran untuk menendang. 

Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra saat konferensi pers usai dikalahkan Persija Jakarta (BOLATIMES/STEPHANUS ARANDITIO)
Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra saat konferensi pers usai dikalahkan Persija Jakarta (BOLATIMES/STEPHANUS ARANDITIO)

Namun kelengahan pemain belakang PSIS Semarang menyebabkan Gelandang Persija, Riko Simanjuntak mendapat kesempatan untuk membobol gawang tim yang berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini.

''Kami sudah siapkan 2 hari yang lalu bagaimana pemain Persija di sini tidak bisa untuk tidak diberikan ruang arahkan bola ke gawang'' terang Jafri Sastra.

Baca Juga: Persija Jakarta Unggul 1-0 Atas PSIS di Babak Pertama

''Sebenarnya kita berhasil. Tapi kita lengah ketika Riko punya bola, ada tiga pemain disana tidak melakukan tekanan salah satunya. Mereka hanya melihat, fatal akibatnya yang membuat kami kebobolan dan tidak bisa membalas'' tuturnya lagi.

Kendati demikian, Jafri Sastra nampaknya tidak terlalu kecewa dengan kekalahan tersebut karena timnya telah tampil baik.

''Secara keseluruhan anak-anak tampil baik. Anak-anak menjalankan instruksi atau skema yang kita inginkan. Cuma kita tidak bisa membobol gawang lawan. Lawannya juga mainnya sudah lebih dewasa, lebih berpengalaman'' pungkas pelatih berusia 53 tahun tersebut.

Baca Juga: Persib Minta Lawan Persija Diundur, Ini Solusi Manajer Persija

Meski kalah, laga tersebut juga ternyata membawa hasil postif untuk PSIS Semarang. Dari kekalahan tersebut, Jafri Sastra mengakui timnya dapat berkembang untuk lebih baik untuk pertandingan berikutnya.

''Yang pasti kita berkembang secara mental, secara fisik, secara taktik, kita bisa berkembang lebih baik lagi. Tapi Persija tetap berada di atas kita, artinya kekalahan ini masih kita bisa terima. Tinggal bagaimana kita bisa berbenah lagi untuk pertandingan berikutnya melawan Perseru Serui,'' tutup pelatih kelahiran Sumatera Barat tersebut. 

Baca Juga: 8 Pose Seksi Freestyler Bola Raquel Benetti yang Cinta Indonesia

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak