Edy Rahmayadi Mundur, Satgas Anti Mafia Bola Sentil Soal Mbahnya Bakpia

Satgas Anti Mafia Bola sindir soal Mbahnya Bakpia

Galih Priatmojo | www.mxkc.sbs
Minggu, 20 Januari 2019 | 17:00 WIB
Wakasatgas Anti Mafia Bola, Krishna Murti. [@krishnamurti_bd91/Instagram]

Wakasatgas Anti Mafia Bola, Krishna Murti. [@krishnamurti_bd91/Instagram]

www.mxkc.sbs - Edy Rahmayadi secara mengejutkan menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI. Tak berselang lama usai tersiar di berbagai sosial media, Wakil Satgas Anti Mafia Bola menyinggung soal mbahnya mafia.

Pria yang juga menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara itu membuat keputusan berani dengan menyatakan mundur sebagai Ketum PSSI. Hal itu disampaikan saat memberi pidato pembukaan Kongres PSSI di Nusa Dua, Bali, Minggu (20/1/2019).

Eks Pangkostrad itu pun buka suara terkait alasannya mengundurkan diri sebagai Ketua Umum PSSI. Salah satunya adalah maraknya pengaturan skor yang terjadi belakangan ini.

Baca Juga: Kalahkan Chelsea, Striker Arsenal Optimis Finis di Posisi 4 Besar

Edy Rahmayadi menganggap kasus pengaturan skor mencederai PSSI di bawah kepemimpinannya. Edy Rahmayadi berharap setelah dirinya mundur PSSI bisa lebih baik lagi.

"Dilarang mengatur skor, malah terjadi pengaturan skor. Ada perkelahian di mana-mana juga," katanya.

Edy Rahmayadi menyerahkan jabatannya tersebut kepada Wakil Ketua Umum Joko Driyono . Ia berharap PSSI bisa lebih baik lagi kedepannya.

Baca Juga: Chelsea Dipermalukan Arsenal, Maurizio Sarri Marah Besar

"Insya Allah kita doakan bersama. Dengan dipimpin berikutnya, PSSI akan jaya," lanjutnya.

Di tengah hingar bingar soal keputusan Edy yang mengundurkan diri dari Ketum PSSI, entah kebetulan atau tidak, Wakasatgas Anti Mafia Bola, Krishna Murti mengunggah sebuah foto tengah makan ditemani seekor kucing. Ia pun menyertakan keterangan nan satir terkait jaringan mafia sepakbola di Indonesia.

Sindiran yang diduga ditujukan untuk dedengkot mafia sepakbola itupun mendapat tanggapan beragam dari para netizen. Namun secara garis besar mereka mendukung aksi nyata Satgas Anti Mafia Bola untuk menuntaskan kasus pengaturan skor di Indonesia hingga ke akarnya.

Baca Juga: Edy Rahmayadi Tantang Umuh Muchtar Jadi Ketum PSSI

Berikut di antara beberapa yang memberikan komentar dukungan pada Satgas Anti Mafia Bola untuk menuntaskan kasus pengaturan skor di sepakbola Indonesia.

@mayasari_ss, "Lanjut kn pak kami mendukung mu."

@ariefred, "Sikat aja pak si rajanya. Semoga satgas selalu diberi kelancaran dan kemudahan dalam memberantas para dalang mafia sepak bola Indonesia."

Baca Juga: Mundur dari Ketum PSSI, Edy Rahmayadi Sebut Ada Pengkhianat

@juned3051, "Lanjutkan pak @krishnamurti_bd91 periksa jokdri dan antek2nya jangan sampai mereka menutup diri dari satgas. Kalau yang keluar cuma @edy_rahmayadi yah percuma saja boong pak.. Ibarat kata keluar dari lubang singa masuk ke lubang buaya."

 

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak