Joko Driyono Jadi Tersangka, Krishna Murti Kasih Kode Kakap Hiu

Joko Driyono disebut sudah berstatus tersangka sejak Kamis malam kemarin.

Galih Priatmojo | www.mxkc.sbs
Jum'at, 15 Februari 2019 | 23:46 WIB
Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono di gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kamis (24/11/2019). [Suara.com / Yosea ARGA]

Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono di gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kamis (24/11/2019). [Suara.com / Yosea ARGA]

www.mxkc.sbs - Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono akhirnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pengaturan skor di sepakbola Indonesia. Hal itu dikemukakan Ketua Tim Media Satuan Tugas Antimafia Bola, Kombes Pol. Argo Yuwono, Jumat (15/2/2019). Sebelumnya, Wakil Ketua Satgas Anti Mafia Bola, Brigjen Pol. Krishna Murti sempat mengunggah foto bersama jajaran Satgas dan menyertakan keterangan berupa kode kakap hiu jangan macam-macam. 

Joko Driyono tetapkan sebagai tersangka sejak Kamis (14/2/2019) usai dilakukan mekanisme gelar perkara. Hal itu dilakukan usai Satgas Anti Mafia Bola menggeledah apartemen Joko Driyono.

"Pasca penggeledahan di apartemen saudara JD, penyidik melakukan gelar perkara dan menetapkan ia sebagai tersangka," ujar Argo saat dikonfirmasi, Jumat (15/2/2019).

Baca Juga: Komentar Pedas Krishna Murti Usai Tim Satgas Geledah Rumah Joko Driyono

Argo mengatakan, pihaknya juga telah membuat surat pencegahan Joko Driyono, untuk pergi keluar negeri. Surat itu telah dikirim penyidik ke Imigrasi untuk 20 hari ke depan.

“Ya benar, surat pencegahan ke luar Indonesia untuk Pak Joko Driyono yang dikirim ke Imigrasi hari ini Jumat, 15 Februari 2019,” jelasnya.

Satgas Anti Mafia Bola menggeledah kediaman PLT Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, Jumat (15/2/2019) dini hari WIB, di Jakarta Selatan. (dok. kepolisian)
Satgas Anti Mafia Bola menggeledah kediaman PLT Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, Jumat (15/2/2019) dini hari WIB, di Jakarta Selatan. (dok. kepolisian)

Sebelumnya, Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Bola melakukan pengeledahan di apartemen milik Plt Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Joko Driyono pada Kamis (14/2/2019) malam. Di apartemen Taman Rasuna Tower 9, Kuningan, Jakarta Selatan, Satgas menyita sejumlah dokumen.

Baca Juga: Ini Identitas Korban Pelecehan Bomber Persija Marko Simic

Penggeledahan itu dilakukan terkait laporan mantan manager Persibara Banjarnegara, Lasmi Indaryani. Pengeledahan tersebut dimulai pukul 20.30 WIB, hingga pukul 22.00 WIB. Penggeledahan itu sendiri disaksikan Jokdri-- sapaan akrab Joko Driyono.

"Barang yang disita oleh penyidik ada laptop, ponsel, bukti transfer, ATM, dan buku tabungan. Ada sekitar 84 item totalnya," ujar Argo.

Selain Jokdri, tercatat polisi telah menetapkan 11 tersangka dalam kasus pengaturan skor. Tujuh diantaranya sudah ditangkap dan empat lainnya masih buron.

Baca Juga: Resmi Bertahan di Barcelona, Ini Sejumlah PR yang Menanti Ernesto Valverde

(foto dokumen kepolisian)
(foto dokumen kepolisian)

Mereka yang ditetapkan sebagai tersangka antara lain mantan anggota wasit Priyatno, wasit futsal Anik Yuni Artika Sari, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Johar Lin Eng, dan Anggota Komisi Disiplin Dwi Irianto alias Mbah Putih.

Selain itu wasit laga Persibara Banjarnegara vs Pasuruan Nurul Safarid, Staf Direktur Perwasitan PSSI Mansyur Lestaluhu dan pemilik Klub PSMP Mojokerto Vigit Waluyo juga ditetapkan sebagai tersangka.

Empat tersangka yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh Satgas Anti Mafia Bola berinisial P, CH, NR, dan DS.

Baca Juga: Ini 84 Barang Joko Driyono yang Disita Satgas Anti Mafia Bola

Sementara itu, sehari sesudah Joko Driyono ditetapkan tersangka dan berita penggeledahan apartemennya ramai diberitakan media, Wakil Satgas Anti Mafia Bola, Brigjen Pol. Krishna Murti terlihat aktif beberapa kali mengunggah beberapa foto disertai keterangan satire di akun Instagramnya. 

Setelah sempat menulis komentar pedas yang disertai foto saat penggeledahan di apartemen Joko Driyono, tak berapa lama, Krishna Murti mengunggah fotonya bersama sejumlah jajaran termasuk Ketua Satgas Anti Mafia Bola. Dalam keterangannya, Krishna Murti sempat menulis kode bahwa kakap hiu jangan macam-macam.

Pernyataan itu tampaknya mengacu pada salah satu sosok yang diduga sebagai big bosnya mafia pengaturan skor seperti yang pernah diungkapnya saat mengikuti talkshow bersama Najwa Shihab di channel Youtube Narasi beberapa waktu lalu. 

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak