Profil Marco Gracia Paulo, Direktur Utama PSS Sleman yang Sedang Disorot

Marco dikabarkan mengancam bakal memindahkan homebase PSS Sleman usai menyetujui tuntutan suporter

Irwan Febri Rialdi | www.mxkc.sbs
Jum'at, 01 Oktober 2021 | 16:10 WIB
Direktur Utama (Dirut) PT PSS, Marco Garcia Paulo, di salah satu kafe di Yogyakarta, Kamis (10/9/2020). (Suara.com/Irwan Febri Rialdi).

Direktur Utama (Dirut) PT PSS, Marco Garcia Paulo, di salah satu kafe di Yogyakarta, Kamis (10/9/2020). (Suara.com/Irwan Febri Rialdi).

www.mxkc.sbs - Kisruh antara pendukung dengan manajemen PSS Sleman terus berlanjut di mana para suporter kini menjadikan Direktur Super Elang Jawab, Marco Gracia Paulo sebagai kambing hitam.

Kisruh ini bermula dari buruknya penampilan PSS Sleman di sesi pertama BRI Liga 1 2021-2022 di mana Super Elang Jawa saat ini terdampar di papan bawah atau peringkat ke-15.

Dalam 5 laga yang telah dijalani, PSS baru mengoleksi 4 poin. Poin tersebut sama dengan Persik Kediri dan Barito Putera yang berada di zona merah.

Baca Juga: Profil Dejan Antonic, Pelatih yang Sedang Dituntut Mundur Suporter PSS

Bedanya, PSS unggul dalam jumlah selisih gol dengan minus 3, kalah satu gol dari Persipura Jayapura yang ada 1 tingkat di atasnya dengan poin sama.

Karena hasil minor tersebut, pendukung PSS Sleman pun melancarkan aksi protes lewat media sosial kepada setiap elemen Super Elang Jawa seperti pemain, pelatih dan manajemen.

Gelombang protes ini mengalir deras hingga menjadi tagar yang selalu populer di media sosial Twitter dalam beberapa hari ke belakang.

Baca Juga: Puasa Gelar, 6 Klub Top Eropa Menanti Puluhan Tahun untuk Kembali Juara

Dejan Antonic dan Arthur Irawan menjadi sasaran protes para pendukung PSS. Selain itu, ada pula nama Marco Gracia Paulo pula yang juga menjadi sasaran.

Lantas, siapakah sosok Marco Gracia Paulo ini dan bagaimana sepak terjangnya?

Profil Marco Gracia Paulo dan Rekam Jejaknya

Baca Juga: Profil Arthur Irawan, Eks Pemain Espanyol B yang Sedang Jadi Buah Bibir

Nama Marco Gracia Paulo cukup familier di kalangan pengurus tim sepak bola Indonesia. Sepak terjangnya pun cukup mentereng.

Marco Gracia memulai sepak terjangnya di sepak bola Tanah Air saat menanggalkan pekerjaannya di dunia pendidikan dan bergabung dengan SSB SSI Arsenal yang dibuka di Ciputat, Tangerang pada 2009.

Setahun berselang, Marco Gracia masuk ke dalam proyek Indonesia Football Academy (IFA) yang mengirimkan pemain berbakat Tanah Air ke dalam tim SAD Uruguay.

Baca Juga: Jelang Hadapi Persebaya, PSIS Fokus Pulihkan Kondisi

Setelahnya, Marco Gracia pernah menjabat sebagai Deputi Sekjen PSSI. Selain itu, ia juga sempat masuk jajaran direksi PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Di level klub, Marco Gracia juga pernah menjabat sebagai CEO Pelita Bandung Raya (PBR) pada paruh musim Indonesia Super League (ISL) 2013 dan mundur dari klub tersebut pada 2015.

Mundurnya Marco Gracia dari PBR tersebut sempat mengejutkan publik. Namun ia menyebutkan bahwa kemundurannya dikarenakan masalah finansial yang melilit klub milik Ari Sutedi tersebut.

Sepak terjang Marco Gracia juga berlanjut saat dirinya menjadi salah satu dalang di balik akuisisi Perseru Serui menjadi Perseru badak Lampung FC di mana ia menjadi CEO atau Direktur Utama Laskar Saburai tersebut.

Hingga akhirnya, pada 2020 Marco Gracia ditunjuk sebagai Direktur Utama PSS Sleman. Ia ditunjuk melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT PSS pada Maret 2020 lalu.

Kontributor: Kusuma Alan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak