Profil Iwan Sukoco, Wasit Kontroversial Liga 1 2021

Nama Iwan Sukoco mencuat setelah membuat keputusan kontroversial di pertandingan Liga 1 2021.

Rauhanda Riyantama | www.mxkc.sbs
Rabu, 06 Oktober 2021 | 12:15 WIB
Wasit Iwan Sukoco. (Dok. Borneo FC)

Wasit Iwan Sukoco. (Dok. Borneo FC)

www.mxkc.sbs - Nama Iwan Sukoco menjadi buah bibir pecinta sepak bola Tanah Air menyusul keputusan-keputusan kontroversialnya dalam memimpin jalannya pertandingan Liga 1 2021.

Mulanya, Iwan Sukoco mendapat sorotan menyusul adanya komentar dari pelatih Persita Tangerang, Widodo C Putro, pasca laga melawan Borneo FC.

Widodo C Putro melancarkan komentar bernada kritik setelah Iwan Sukoco memberi kartu kuning kedua untuk anak asuhnya, Irsyad Maulana, yang dianggap melakukan Diving.

Baca Juga: Mancini Berambisi Bawa Italia Kawinkan Gelar Euro 2020 dan Nations League

“Mengenai keputusan wasit, saya ada rekaman video, jadi itu betul-betul seharusnya kami mendapat tendangan bebas,” tutur Widodo seperti yang dikutip dari Antara.

“Saya harap PT Liga (PT LIB) mengevaluasi wasit ini yang namanya Iwan Sukoco, karena sepengalaman saya melatih, ini wasit terus diliputi kontroversi, tetapi kenapa masih dipakai. Ini jadi tanda tanya buat saya,” lanjutnya.

Beruntung di laga tersebut Persita arahan Widodo mampu memetik hasil imbang setelah sempat tertinggal dua gol dari Borneo FC.

Baca Juga: Makin Lengket, Dele Alli Resmi Pacari Putri Pep Guardiola?

Terlepas dari hasil tersebut, kritik Widodo menjadi PR bagi PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk mulai mengevaluasi kinerja wasit yang memimpin Liga 1.

Apalagi, dalam seri pertama terdapat beberapa keputusan wasit yang kontroversial sehingga para penikmat sepak bola. Bahkan pemain seperti Ivan Carlos mengirimkan protes melalui akun media sosialnya.

Lantas, siapakah sosok Iwan Sukoco ini? Berikut profil Iwan Sukoco.

Baca Juga: Meski Cetak Gol untuk Chelsea, Timo Werner Disentil Thomas Tuchel

Iwan Sukoco, Wasit Kawakan Indonesia

Iwan Sukoco merupakan wasit asal Malang, Jawa Timur. Ia lahir pada 22 November 1977 atau 43 tahun silam.

Selain berkarier sebagai wasit, pria satu ini juga merupakan anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI). Sepak terjangnya di sepak bola Tanah Air pun sebagai pengadil lapangan sendiri dimulai sejak 2009.

Baca Juga: 5 Penyerang Haus Gol yang Sempat Main di Liverpool dan Man City

Saat itu, Iwan telah memimpin beberapa pertandingan Divisi Utama dan juga memimpin gelaran Piala Indonesia pada 2010.

Setelahnya, ia terus berkecimpung di dunia wasit di beberapa ajang seperti Indonesia Super League (ISL), Torabika Soccer Championship, hingga Liga 1.

Saat sepak bola Indonesia dibekukan, Iwan pun menjalani hidupnya sebagai Bintara TNI di mana ia menerima amanat bertugas di BAMIN KOMSOS (Bintara Administrasi Komunikasi Sosial) di Koramil Wagir Kabupaten Malang.

Sebagai salah satu wasit senior di Indonesia, Iwan pernah mendapat beragam prestasi salah satunya status wasit terbaik ISL musim 2013-2014 versi Komite Media PSSI.

Namun, gemerlap prestasi tersebut tertutup dengan kontroversi yang ia ciptakan di lapangan hijau. Banyak kontroversi yang telah ia ciptakan hingga menuai kritik dari pemain hingga pemilik klub.

Karena banyak kesalahan yang ia buat selama menjadi wasit, Iwan pun pernah dibebas tugaskan oleh PSSI dari beberapa gelaran seperti Torabika Soccer Championship 2016 dan Piala Sudirman 2016.

Mundur lagi ke belakang, pada gelaran Piala Presiden 2015 Persib Bandung secara terbuka meminta operator penyelenggara untuk melakukan penyidikan terhadap sosoknya pasca memimpin babak 8 besar melawan Pusamania Borneo FC.

Lalu pada 2013, Sartono Anwar yang saat itu melatih Persisam Samarinda menyebut Iwan sebagai ‘wasit mafia’ pasca timnya tumbang dari Pelita Bandung Raya.

Dan pada gelaran ISL 2014, Iwan Sukoco juga pernah mendapat teguran keras dari PSSI menyusul banyaknya keputusan kontroversial yang ia buat.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak