Profil Jordi Amat, Eks Spanyol U-21 yang Ingin Bela Timnas Indonesia

Malang melintang di Eropa, Jordi Amat nyatakan keinginan membela Timnas Indonesia

Irwan Febri Rialdi | www.mxkc.sbs
Sabtu, 23 Oktober 2021 | 11:35 WIB
Jordi Amat ketika mencoba merebut bola dari Lionel Messi. (Lluis Gene/AFP)

Jordi Amat ketika mencoba merebut bola dari Lionel Messi. (Lluis Gene/AFP)

www.mxkc.sbs - Nama eks penggawa Swansea City dan Espanyol, Jordi Amat tengah menjadi perbincangan penikmat sepak  bola Tanah Air menyusul pengakuannya yang memiliki darah Indonesia.

Jordi Amat menjadi salah satu pemain keturunan yang belum lama ini buka-bukaan tentang darah Indonesia yang mengalir di dirinya dan keinginannya membela Timnas Merah Putih.

Pemain yang kini tercatat membela KAS Eupen di Jupiler Pro League atau kasta tertinggi Belgia ini mengaku memiliki darah Indonesia dari sang nenek seperti yang dikutip dari wawancara eksklusif Goal Indonesia.

“Nenek saya dilahirkan di Makassar, Sulawesi dan merupakan sosok penting yang mendukung saya dalam karier sepak bola selama ini,” tutur Jordi Amat, dikutip dari Goal.

“Ibu dari nenek saya berasal dari Siau, dan ayahnya yang tak lain moyang saya adalah M.D Kansil berasal dari Banda Neira, Maluku,”lanjutnya.

M.D Kansil atau Manalang Doelag Kansil bukanlah nama asing bagi orang Sulawesi. Sebab ia dulunya merupakan Raja di Kerajaan Siau (kerajaan yang terletak di Sulawesi Utara) periode 1895 hingga 1908.

“Semenjak kecil, nenek saya sering menceritakan kepada saya tentang moyang saya yang merupakan Raja Siau ke-17 dan kisah-kisah tersebut telah membangunkan lagi naluri ingin tahu saya tentang Indonesia,” ucap Jordi Amat.

Dalam wawancara tersebut pula, Jordi Amat mengakui keinginannya membela Indonesia dan siap diturunkan bila mana PSSI memanggilnya untuk Piala AFF 2020 yang berlangsung Desember nanti.

Jordi Amat: Anak Kesayangan Mauricio Pochettino

Meski memiliki darah Indonesia, Jordi Amat tak pernah merasakan kehangatan dan iklim tropis di Tanah Air. Ia lahir Catalunya, Barcelona dengan nama lengkap Jordi Amat Maas pada 21 Maret 1992 silam.

Seperti para pesepak bola asal Catalunya lainnya, Jordi Amat memulai kariernya sejak kecil di klub tanah kelahirannya yakni Canet de Mar.

Pada 1999, pemain yang berposisi sebagai bek ini lantas hijrah ke klub papan atas Catalunya, Espanyol di usianya yang baru 7 tahun.

Perjalanan Jordi Amat ke tim utama Espanyol berjalan dengan mulus. Pada 2009, pemain yang kini berusia 29 tahun ini bergabung tim B Espanyol.

Pada 2010, ia berhasil mendapatkan debutnya di tim utama saat Espanyol menghadapi Real Mallorca. Sebagai informasi, saat itu Los Periquitos dilatih oleh Mauricio Pochettino.

Pelatih yang kini menukangi PSG tersebut merupakan sosok yang mempercayai Jordi Amat. Hal itu meninggalkan kesan dalam karier sepak bolanya.

“Pochettino seperti ayah saya. Itu hubungan yang spesial. Dia menjaga saya dan dia berbicara banyak kepada saya, dia mengatakan Anda harus begini, harus begitu.”

“Dia (Pochettino) berkata bahwa ia sama dengan saya, 20 tahun sebelumnya,  ketika dia berusia 17 tahun memainkan debutnya di bawah Marcelo Bielsa. Itu seperti kemiripan, di tahun yang berbeda,” ucap Jordi Amat 2016 silam dikutip dari laman Independent.

Pada 2012, Jordi Amat dipinjamkan ke Rayo Vallecano untuk menambah jam terbangnya. Tak lama berselang, Pochettino hengkang dari Espanyol pula.

Setelah kembali ke Espanyol pada 2013, Jordi Amat pun mendapat tawaran dari Swansea City yang kemudian memboyongnya pada musim panas 2013 dengan mahar Rp50 miliar.

Empat tahun lamanya Jordi Amat membela Swansea City yang kala itu bermain di Premier League. Dalam kurun waktu tersebut, ia berhasil membawa The Swans bersaing dan finis di peringkat ke-8 pada musim 2014/15.

Pada musim panas 2017, Jordi Amat pun hengkang ke Real Betis degan status pinjaman. Tak disangka, kepergiannya berimbas pada buruknya penampilan Swansea yang akhirnya finis di peringkat ke-18 Premier League dan berujung degradasi.

Sekembalinya ke Swansea pada 2018, Jordi Amat langsung dilepas secara permanen ke Rayo Vallecano kembali di mana ia tampil di La Liga selama satu musim hingga 2019.

Setelahnya, ia hengkang ke Belgia dan membela KAS Eupen dari 2019 dengan kontrak yang akan habis pada musim panas 2022 mendatang.

Di musim 2021/22 ini, Jordi Amat berstatus kapten KAS Eupen dan berhasil membawa timnya bersaing di papan atas Jupiler Pro League dengan menempati peringkat ke-3 dalam 11 pertandingan sejauh ini.

Selain moncer di level klub, Jordi Amat juga pernah merasakan tampil di laga internasional yakni kala membela kelompok umur tim nasional Spanyol yakni U-19, U-20 dan U-21.

Dari tiga tim kelompok umur tersebut, Jordi Amat telah menorehkan 27 penampilan untuk tim muda La Furia Roja dan sempat tampil di Kualifikasi Euro U-21.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak