Reaksi Tegas Najwa Shihab usai Didesak Bongkar Identitas Pengatur Skor

Najwa Shihab menolak mengungkap identitas pengatur skor.

Husna Rahmayunita | www.mxkc.sbs
Kamis, 04 November 2021 | 19:38 WIB
Najwa Shihab. (Instagram/@najwashihab)

Najwa Shihab. (Instagram/@najwashihab)

www.mxkc.sbs - Presenter kondang Najwa Shihab bereaksi seusai didesak untuk mengungkap identitas Mr Y, wasit yang memberikan pengakuan terlibat dalam pengaturan skor kompetisi sepak bola Tanah Air.

Najwa Shihab mengungkapkan desakan itu muncul dari Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyadh saat menjadi narasumber acara Mata Najwa: "PSSI Bisa Apa Jilid 6: Lagi-lagi Begini", Rabu (3/11/2021) malam.

Najwa Shihab membantah tudingan yang menyebut acara yang dipandunya memberikan perlindungan bagi mafia sepak bola. Pihaknya menolak membongkar identitas pengatur skor lantaran mengacu pada kode etik jurnalistik.

Baca Juga: Febri Hariyadi Dirumorkan dengan Klub Serbia Red Star Belgrade

"Saya menolak permintaan tersebut karena menghormati hak narasumber yang menghendaki anonim. UU No 40 tahun 1999 (UU Pers) memberi pers “hak tolak” yaitu “hak wartawan karena profesinya, untuk menolak mengungkapkan nama atau identitas lainnya dari sumber berita yang harus dirahasiakannya," tulis Najwa Shihab dalam postingan di akun Instagram pribadinya, Kamis (4/11).

Menurutnta, hak tolak ini tidak sembarangan diberikan kepada pers. Tujuannya untuk menghormati hak narasumber yang tidak ingin diungkap identitasnya lantaran alasan keamanan pribadi maupun orang terdekat.

"Panduan kode etik jurnalistik yang telah disahkan oleh Dewan Pers menjelaskan bahwa hak tolak itu bertujuan "demi keamanan narasumber dan keluarganya”,

Baca Juga: Tampil 'Ngejreng', Cincin Istri Bos Rans Cilegon FC Jadi Sorotan

Najwa Shihab soal desakan bongkar identitas pengatur skor. (Instagram/@najwashihab)
Najwa Shihab soal desakan bongkar identitas pengatur skor. (Instagram/@najwashihab)

"Jadi, hak tolak ini memang untuk menjamin kemerdekaan pers, juga memungkinkan pers menjangkau informasi penting yang mungkin tidak akan pernah bisa diungkap kepada publik jika narasumber tak mendapat proteksi memadai," paparnya.

Lebih jauh, ia menerangkan tema acara yang diusung semata-mata merupakan kritik kepada PSSI terkait kekacauan yang terjadi belakangan ini. Adanya kasus match fixing, yang melibatkan eks pemain Perserang, kata dia, mesti diusut tuntas oleh pihak berwenang apalagi bukan kali pertama terjadi.

"Kepolisian harus memainkan perannya, itu sudah sangat jelas, sama jelasnya dengan peran dan tanggungjawab yang mestinya dipenuhi PSSI," ujar Najwa Shihab.

Baca Juga: Profil Ahmad Riyadh, Ketua Komite Wasit PSSI Lulusan S3 Kampus Luar Negeri

Lebih jauh, jurnalis senior tersebut menekankan kalau tema serupa bukan kali pertama diangkat. Bahkan, sudah dibahas semenjak PSSI di bawah kepemimpinan Nurdin Halid.

"(Skandal itu) memang ruwet dan bikin sumpek kalau bicara sepak bola di negeri kita," ungkapnya.

Di akhir penjelasannya, Najwa Shihab pun berseloroh dengan menyinggung klub favoritnya.

Baca Juga: Uang Sekitar Rp400 Juta Disiapkan di Laga Perserang Melawan Rans Cilegon FC

"Masih untung hari-hari ini ada yang bikin gembira. Arsenal yang lagi berjaya," pungkasnya.

Sebelumnya, Ahmad Riyadh meminta Najwa Shihab untuk membongkar identitas perangkat wasit yang mengaku melakukan match fixing. Alasannya, agar tak memicu tuduhan keliru hingga fitnah.

"Kalau Bu Najwa ini mau PSSI bagus, mau membongkar kedok yang bobrok, dibuka saja siapa perangkat pertandingan tersebu. Maka besok, semua sudah jadi action yang luar biasa buat PSSI," tuturnya.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak