3 Alasan Persis Solo Wajib Pecat Eko Purdjianto

Persis Solo harus segera ganti pelatih jika ingin promosi ke Liga 1

Irwan Febri Rialdi | www.mxkc.sbs
Selasa, 16 November 2021 | 21:23 WIB
Pelatih kepala Persis Solo, Eko Purdjianto saat mengawasi sesi latihan skuad Persis Solo. [Media Officer Persis Solo]

Pelatih kepala Persis Solo, Eko Purdjianto saat mengawasi sesi latihan skuad Persis Solo. [Media Officer Persis Solo]

www.mxkc.sbs - Persis Solo belum berhasil mengamankan tiket 8 besar Liga 2 2021-2022 setelah tumbang dari PSIM Yogyakarta di laga ke-8 grup C, Senin (13/11/21).

Dalam laga bertajuk Derby Mataram tersebut, Laskar Sambernyawa harus takluk di Stadion Manahan, Solo, dengan skor tipis 0-1.

Sejatinya, Persis yang turun dengan deretan bintangnya, tampil cukup meyakinkan sepanjang laga. Namun gol Sugeng Efendi di menit ke-51 menghancurkan mimpi Beto Goncalves dkk untuk memastikan tiket ke 8 besar Liga 2 2021-2022.

Baca Juga: Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Afghanistan, Elkan Baggott Starter

Hasil buruk ini memperpanjang rekor pertemuan Persis dengan PSIM. Di musim ini Laskar Sambernyawa belum meraih kemenangan setelah di putaran pertama hanya bermain imbang tanpa gol dengan Laskar Mataram.

Kekalahan dari rival abadinya itu membuat pendukung Persis meramaikan tagar #EkoOut yang merujuk pada nama sang pelatih, Eko Purdjianto.

Nama pelatih berusia 45 tahun itu dianggap gagal karena urung membawa Persis meraih tiket ke babak 8 besar Liga 2.

Baca Juga: Kabar Terkini Andy Carroll, Mantan Striker Termahal Liverpool

Selain faktor tersebut, ada beberapa alasan lainnya mengapa Eko Purdjianto harus dipecat dari kursi kepelatihan Persis Solo.

1. Tak Mampu Memaksimalkan Pemain Bintang

Bersama RANS Cilegon FC, Persis Solo menjadi tim Liga 2 yang memiliki banyak bintang di skuadnya. Nama-nama pemain berlabel tim nasional seperti Beto Goncalves dan Irfan Bachdim berada di tubuh Laskar Sambernyawa.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Afghanistan, Uji Coba Skuat Garuda

Kegagalan memanfaatkan deretan bintang ini pun berimbas buruk pada performa Persis. Dalam delapan laga yang telah dijalani, Laskar Sambernyawa hanya mampu meraih 4 kemenangan, 3 hasil inbang dan 1 kekalahan.

2. Dianggap Miskin Taktik

Seruan #EkoOut di linimasa Twitter diramaikan dengan kemampuan Eko Purdjianto yang tak mampu menerapkan taktik yang sesuai dengan lawan yang dihadapi.

Baca Juga: Pose Main Skateboard, Fanny Ghassani Malah Kena Tegur Netizen

Di laga melawan PSIM, Persis nampak minim kreativitas dalam menyerang dengan hanya mampu menciptakan tiga tembakan ke gawang.

Selain itu, lini tengah yang diisi pemain bintang seperti Sandi Sute, Yu Hyun-koo dan Rivaldi Bawuo, tak mampu mengimbangi permainan lini tengah PSIM yang menggunakan pemain lokal.

3. Persis Memasuki Fase Krusial

Persis tinggal menyisakan dua laga lagi di grup C Liga 2 2021-2022. Kekalahan dari PSIM di laga ke-8 membuat Persis mau tak mau harus meraih hasil maksimal di dua laga terakhir jika tak ingin tiket ke 8 besar melayang.

Dengan permainan Persis yang belum berkembang pesat di bawah arahan Eko Purdjianto, Laskar Sambernyawa pun mau tak mau harus bergerak cepat, baik itu untuk berbenah maupun mengambil keputusan.

Apalagi, di dua laga terakhir itu Persis akan berhadapan dengan PSCS Cilacap yang juga mengusung tekad meraih tiket 8 besar dan hanya tertinggal 3 poin dari Laskar Sambernyawa di klasemen.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak