5 Hal yang Perlu Diperbaiki Timnas Indonesia sebelum Jumpa Thailand

Shin Tae-yong wajib membenahi lima kekurangan ini sebelum pertandingan final Piala AFF 2020 melawan Thailand

Irwan Febri Rialdi | www.mxkc.sbs
Selasa, 28 Desember 2021 | 15:53 WIB
Pemain Timnas Indonesia rayakan gol Ezra Walian ke gawang Singapura di leg kedua semifinal Piala AFF 2020 yang digelar di Stadion Nasional, Sabtu (25/12/2021). [dok.PSSI]

Pemain Timnas Indonesia rayakan gol Ezra Walian ke gawang Singapura di leg kedua semifinal Piala AFF 2020 yang digelar di Stadion Nasional, Sabtu (25/12/2021). [dok.PSSI]

www.mxkc.sbs - Timnas Indonesia memiliki sejumlah pekerjaan rumah (PR) sebelum pertandingan melawan Thailand di final Piala AFF 2020. Setidaknya ada lima hal yang musti diperbaiki.

Menurut jadwal, timnas Indonesia dan Thailand akan berjumpa dua kali pada partai final Piala AFF 2020. Pertandingan akan digelar di Stadion Nasional, Singapura, pada 29 Desember 2021 dan 1 Januari 2022.

Menjelang pertandingan tersebut, setidaknya ada lima aspek yang harus diperbaiki timnas Indonesia agar mampu, setidaknya, mengimbangi perlawanan Thailand.

Baca Juga: Singgung Kualitas, Kylian Mbappe Tolak Wacana Piala Dunia 2 Tahun Sekali

Sebab, lima hal ini sudah terbukti menjadi kelemahan skuad Merah Putih pada pertandingan-pertandingan sebelumnya.

Berikut lima aspek yang harus diperbaiki dari timnas Indonesia jelang duel melawan Thailand pada partai final Piala AFF 2020.

1. Antisipasi set-piece atau skema bola mati

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Thailand, Pratama Arhan Absen

Salah satu kelemahan utama timnas Indonesia pada ajang Piala AFF 2020 ini ialah antisipasi skema bola mati dari tim lawan.

Sebab, timnas Indonesia sering kali kebobolan lewat skema-skema semacam ini. Setidaknya, sudah ada empat gol yang bersarang ke gawang skuad Garuda melalui set-piece.

Angka itu jelas mengkhawatirkan. Sebab, dari tujuh gol yang ada, tiga gol di antaranya lahir lewat permainan terbuka.

Baca Juga: Tak Lagi Nganggur, Pesepak Bola Terkaya di Dunia Gabung Klub Thailand

2.  Penyelesaian akhir

Penyelesaian akhir bakal menjadi aspek paling krusial yang menentukan keberhasilan timnas Indonesia saat berjumpa Thailand di final Piala AFF 2020.

Apabila mereka mampu tampil tajam dalam memaksimalkan setiap peluang menjadi gol, maka hal ini bakal menjadi keuntungan besar.

Baca Juga: Efek Shin Tae-yong, Indonesia Tambah Poin FIFA Terbanyak di Desember

Sebab, timnas Indonesia bakal menghadapi lawan kuat pada final ini. Oleh karena itu, setiap peluang harus bisa dimaksimalkan agar mampu dikonversi menjadi gol.

3. Merapikan koordinasi sektor pertahanan

Organisasi pertahanan timnas Indonesia kerap terekspos dalam dua pertandingan semifinal melawan Singapura. Sebab, ada tiga gol yang bersarang di gawang Indonesia pada dua laga tersebut.

Padahal, timnas Indonesia sempat tampil solid dalam menjaga sektor pertahanan saat menahan imbang Vietnam tanpa gol di babak penyisihan grup.

Tentu, aspek ini harus kembali diperkuat skuad Garuda saat menghadapi Thailand pada partai final Piala AFF 2020.

4. Memperbaiki kualitas operan

Upaya timnas Indonesia saat menyusun serangan kerap kandas di tengah jalan lantaran buruknya kualitas operan para pemainnya.

Saat menghadapi Thailand, kualitas operan anak asuh Shin Tae-yong bakal menentukan keberhasilan skuad Garuda dalam menyerang pertahanan lawan.

Oleh karena itu, Evan Dimas dan kawan-kawan wajib memperbaiki aspek ini saat menghadapi Thailand di partai final.

5. Mengurangi jumlah pelanggaran

Timnas Indonesia harus bisa meminimalkan tingkat penciptaan pelanggaran saat melawan Thailand. Sebab, belakangan ini skuad Garuda banyak bermain agresif dalam menekan lawan.

Pasalnya, timnas Indonesia bisa menghadapi ancaman besar apabila banyak melakukan pelanggaran, utamanya di dekat area kotak penalti.

Hal itu sejurus dengan kelemahan skuad Garuda dalam mengantisipasi skema-skema bola mati yang kerap kali berbuah gol.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak