Membandingkan Kualitas Asnawi dengan Bagas Kaffa, 2 Bek Kanan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia punya bek kanan berkuliatas, seperti Asnawi Mangkualam dan Bagas Kaffa.

Rauhanda Riyantama | www.mxkc.sbs
Senin, 14 Februari 2022 | 19:30 WIB
Asnawi Mangkualam saat membela Timnas Indonesia U-23. (Instagram/asnawi_bhr)

Asnawi Mangkualam saat membela Timnas Indonesia U-23. (Instagram/asnawi_bhr)

www.mxkc.sbs - Timnas Indonesia diberkahi oleh banyak pemain berbakat di segala lini. Salah satunya ada di pos bek kanan yang memunculkan dua talenta muda, yakni Asnawi Mangkualam dan Bagas Kaffa.

Tak terhitung berapa banyak pemain bertalenta yang dimiliki Timnas Indonesia. Selain para pemain asli, Tanah Air juga diberkahi banyak pemain keturunan yang punya kualitas mumpuni.

Tak jarang, banyaknya talenta yang tersebar di seluruh Indonesia ini terkadang membuat beberapa pelatih tim nasional pusing tujuh keliling.

Baca Juga: Bagus Kahfi Ungkap Alasan Lama Absen Main di FC Utrecht

Sebagai contoh di posisi bek kanan Timnas Indonesia yang saat ini memunculkan dua talenta muda berbakat dan kenyang pengalaman pada sosok Asnawi Mangkualam dan Bagas Kaffa.

Asnawi Mangkualam telah menjadi langganan tim nasional Indonesia dan menjadi andalan dari Shin Tae-yong baik di kelompok umur maupun di tim senior.

Aksi Asnawi Mangkualam saat laga Indonesia vs Thailand di final Piala AFF 2020. (Dok. AFF)
Aksi Asnawi Mangkualam saat laga Indonesia vs Thailand di final Piala AFF 2020. (Dok. AFF)

Bahkan, pemain yang baru berusia 22 tahun ini juga ditunjuk eks juru latih Korea Selatan itu sebagai kapten Timnas Indonesia.

Baca Juga: Prediksi Line Up Timnas Indonesia di SEA Games 2021, Sandy Walsh dan Jordi Amat Tampil?

Selain Asnawi, bek kanan Timnas Indonesia juga memiliki talenta lainnya pada sosok Bagas Kaffa. Bek yang membela Barito Putera ini telah menjadi pembicaraan sejak tampil bersama timnas U-16.

Meski perlahan namanya meredup, pemain yang baru berusia 20 tahun ini kerap menunjukkan konsistensinya di kancah BRI Liga 1 2021-2022 bersama Barito Putera.

Lantas, bagaimana penampilan Asnawi Mangkualam dan Bagas Kaffa di level klub? Siapakah yang lebih baik, terlepas dari fakta bahwa keduanya merupakan berkah bagi Timnas Indonesia?

Baca Juga: Sabet Gelar Piala Afrika, Sadio Mane akan Dijadikan Nama Stadion di Senegal

Kualitas Asnawi dan Bagas Kaffa

Asnawi dikenal sebagai bek kanan tangguh yang tergolong sulit dilewati. Ia dikenal sebagai pemain yang mengandalkan kerja keras ketimbang talenta.

Permainan ngotot Asnawi kerap terlihat, terutama di Piala AFF 2020 lalu. Dalam gelaran itu, pemain yang membela Ansan Greeners ini rajin naik-turun dari areanya ke area lawan.

Baca Juga: 7 Bintang Sepak Bola yang Tak Pernah Dikartu Merah, Ada Benzema hingga Iniesta

Meski demikian, citra Asnawi lebih terlihat sebagai bek kanan tradisional yang lebih mementingkan gaya bertahan ketimbang menyerang. Sebagai bukti, catatan assistnya terkesan minim.

Terhitung sejak bermain di kancah profesional, Asnawi hanya mampu mencatatkan dua gol dan enam assist dalam 74 penampilan yang ia mainkan seperti yang dilansir dari Transfermarkt.

Selain itu, citra Asnawi sebagai pemain bertahan juga terlihat dari pemilihan posisi yang dimainkannya, di mana ia terkadang di plot sebagai gelandang bertahan.

Bagas Kaffa ketika mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Kroasia. (Dok. PSSI)
Bagas Kaffa ketika mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Kroasia. (Dok. PSSI)

Berbeda dengan Asnawi, Bagas Kaffa tergolong bek sayap modern, yang lebih rajin membantu serangan ketimbang menjalankan fungsi sebagai pemain bertahan.

Sebagai bukti jika Bagas Kaffa punya catatan ofensif yang lebih baik dari Asnawi dapat dilihat dari sumbangan gol dan assistnya.

Pada saat membela Timnas U-19, Bagas Kaffa tercatat mampu melesakkan dua gol, di mana salah satu golnya ia buat kala melawan Kroasia U-19 pada 2020 lalu.

Lalu di kancah domestik, Bagas Kaffa telah menyumbangkan satu gol dan dua assist bersama Barito Putera. Catatan itu dibuat hanya dalam 28 penampilan saja.

Selain itu, Bagas Kaffa juga bisa dimainkan sebagai Winger Kanan yang membuat citranya sebagai pemain ofensif lebih terlihat.

Dengan fakta kecil seperti itu, baik Asnawi dan Bagas Kaffa saling melengkapi kebutuhan Timnas Indonesia akan sektor bek kanan.

Hanya saja, Shin Tae-yong belum cukup puas dan telah menyetujui naturalisasi Sandy Walsh yang juga berposisi sebagai bek kanan.

Hadirnya Sandy Walsh seharusnya bisa jadi pelecut semangat bagi Asnawi dan Bagas Kaffa untuk mendapat satu slot di Starting Line Up Timnas Indonesia, terutama untuk meningkatkan kualitas permainan.

Toh Sandy Walsh bisa saja dipasangkan sebagai gelandang sayap kanan nantinya jika Asnawi Mangkualam dan Bagas Kaffa bisa membuktikan diri sebagai bek kanan terbaik untuk Timnas Indonesia.

(Kontributor: Zulfikar Pamungkas)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak