Shin Tae-yong Resmi Ajukan Nama Pemain Naturalisasi untuk Timnas Indonesia U-20, PSSI Siap Terbang ke Belanda

www.mxkc.sbs - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong resmi mengajukan nama pemain naturalisasi yang final. PSSI pun berencana akan terbang ke Belanda pada pekan ini.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut sudah memilih beberapa nama untuk pemain naturalisasi yang akan memperkuat Timnas Indonesia U-20.

Ia melakukan rapat bersama Ketum PSSI, Mochamad Iriawan beserta jajarannya. Kepastian terkait pengajuan nama calon pemain naturalisasi ini diungkap oleh Mochamad Iriawan dalam Instagram resminya @mochamadiriawan84.

Baca Juga: Kalahkan Curacao Lagi, Timnas Indonesia Bisa Melejit Naik ke Peringkat 151 FIFA

“Setelah mendampingi timnas Indonesia melawan Curacao kemarin, hari ini saya memimpin rapat terkait persiapan FIFA World Cup U-20 dan Piala AFF pada Desember mendatang,” ujar Mochamad Iriawan sebagaimana dikutip dari Instagram resminya.

"Salah satu yang menjadi agenda pembahasan kami adalah naturalisasi pemain U-20,” ucapnya.

Ketum PSSI yang kerap disapa Iwan Bule ini juga mengungkapkan kalau Shin Tae-yong sudah memutuskan nama-nama pemain yang final untuk dinaturalisasi.

Baca Juga: Timnas Indonesia Menang Lawan Curacao, Media Vietnam Soroti Pernyataan Shin Tae-yong

Tetapi ia tak mau menyebutkan siapa saja pemain yang akan dinaturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia U-20.

Pihak PSSI juga bakal terbang ke Belanda pada pekan ini untuk proses kelanjutan naturalisasi pemain di sana.

“Coach Shin telah memfinalkan nama-nama calon pemain naturalisasi berdasarkan perkembangan terakhir. Saya pun mendukung penuh dan telah menyetujui,” kata Iwan Bule.

Baca Juga: Pelatih Curacao Sesumbar Bisa Balas Kekalahan ke Timnas Indonesia: Kami Hanya Perlu Percaya Diri

“Sejalan dengan hal itu, saya memerintahkan delegasi PSSI untuk segera berangkat minggu ini ke Belanda guna menemui para calon pemain dan keluarga mereka,” ujarnya.

Kira-kira siapa saja yang bakal menjadi pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia U-20 di masa depan?