3 Hal yang Perlu Diperbaiki Timnas Indonesia U-17 usai Kalah dari Barcelona Juvenil A

Timnas Indonesia dihajar 0-3 oleh Barcelona Juvenil A

Irwan Febri Rialdi | www.mxkc.sbs
Kamis, 03 Agustus 2023 | 10:09 WIB
Timnas Indonesia U-17 vs Barcelona Juvenil. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)

Timnas Indonesia U-17 vs Barcelona Juvenil. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)

www.mxkc.sbs - Timnas Indonesia U-17 harus segera berbenah setelah mengalami kekalahan dari Barcelona Juvenil A pada pertandingan perdana di ajang International Youth Championship (IYC) 2023.

Dalam duel yang digelar di Stadion Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Rabu (2/8/2023), Timnas Indonesia U-17 alias Garuda United U-17 ditumbangkan Barcelona Juvenil A dengan skor tiga gol tanpa balas.

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti, mengakui bahwa laga ini hanya sebatas menguji kemampuan anak asuhnya. Itulah sebabnya, dia melakukan banyak pergantian pemain pada laga ini.

Baca Juga: Alasan Timnas Indonesia U-17 Menggunakan Nama Garuda United di IYC 2023

“Ini pertandingan perdana kita dan saya tujuannya mencoba semua pemain,” kata Bima Sakti, mengutip dari Antara News.

“Kami sudah koordinasi dengan Frank (konsultan pelatih Timnas U-17), penting buat kita jadi kita lebih tahu dan paham bagaimana tim dan kekurangan kita,” lanjutnya.

Berikut www.mxkc.sbs menyajikan tiga hal yang perlu diperbaiki Timnas Indonesia U-17 setelah tumbang dari Barcelona Juvenil A.

Baca Juga: Erick Thohir Tanggapi Kabar Yunus Nusi yang Rangkap Jabatan di KONI

1. Mental Bertanding

Timnas Indonesia U-17 memang sudah lama tak bertanding setelah terakhir kali menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-17 2023. Oleh karena itu, ada penurunan mentalitas yang diperlihatkan para pemain.

Apalagi, mayoritas para pemain Timnas Indonesia U-17 tak menjalani kompetisi secara reguler bersama klubnya masing-masing di level usia dini. Sehingga, mereka kesulitan mengimbangi lawan yang notabene bermain secara reguler.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Dilibas Barcelona Juvenil A, Bima Sakti: Pasti Kita Ingin Menang, Tapi...

Aspek mentalitas inilah yang perlu segera dibenahi Timnas Indonesia U-17, jika tak ingin jadi bulan-bulanan di Piala Dunia U-17 2023.

2. Jarak Antarpemain

Pada laga melawan Barcelona Juvenil A, Timnas Indonesia U-17 memang terlihat lebih banyak bertahan dan menahan gempuran serangan lawan. Mereka cukup kesulitan untuk keluar dari tekanan ini.

Baca Juga: PSIS Semarang Tanpa Carlos Fortes saat Hadapi Madura United, Yoyok Sukawi: Kami Ikhlas

Penyebabnya, saat melakukan skema build-up, jarak antarpemain Timnas Indonesia U-17 terlalu jauh. Sehingga, bola sulit didistribusikan dari kaki ke kaki.

Pilihannya ialah melakukan long-ball yang pada akhirnya sama-sama tak efektif karena lebih sering dipatahkan barisan pertahanan lawan.

3. Perbaiki Akurasi Operan

Tantangan terbesar dari pemain Timnas Indonesia U-17 untuk membangun serangan pada pertandingan ini juga tak terlepas dari buruknya akurasi operan para pemain.

Saat mulai menyerang, termasuk dengan skema serangan balik cepat, Timnas Indonesia U-17 tak bisa mengeksekusinya dengan baik karena sering salah umpan.

Artinya, buruknya akurasi operan ini akan menjadi kendala utama bagi anak asuh Bima Sakti, terutama saat menghadapi lawan-lawan yang melakukan pressing tinggi.

Kontributor: M Faiz Alfarizie
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak