Bali United Dijuluki Netizen Badut Asia, Statistiknya Memang Sangat Memprihatinkan

Ramai netizen menyebut Bali United sebagai 'Badut Asia' karena sering kalah dan menjadi bulan-bulanan

Irwan Febri Rialdi | www.mxkc.sbs
Kamis, 24 Agustus 2023 | 13:42 WIB
Bali United di BRI Liga 1 2023-2024.(Instagram/@baliunitedfc)

Bali United di BRI Liga 1 2023-2024.(Instagram/@baliunitedfc)

www.mxkc.sbs - Kekalahan telak yang sempat dialami Bali Unites ketika dihajar klub asal Hong Kong, Lee Man, pada preliminary round Liga Champions Asia 2023/2024 memunculkan olok-olok dari netizen di dunia maya. Salah satunya yakni julukan sebagai ‘Badut Asia’.

Julukan ‘Badut Asia’ ini memang melekat pada Bali United yang kiprahnya tak begitu mentereng di level Asia. Mereka dinilai hanya bisa bersaing di level kompetisi lokal, tapi tak bisa bicara banyak ketika tampil di ajang continental.

Status miring ini memang semakin dipertegas ketika skuad asuhan Stefano Cugurra dicukur Lee Man dengan skor 1-5 pada duel yang berlangsung di di Hong Kong Stadium, pada Rabu (16/8/2023)

Sejak babak pertama, Lee Man sudah mencatatkan keunggulannya atas Bali United. Mereka sempat unggul 3-1 lewat gol Mitchell Paulissen (8’), Gil Martins (13’), dan Everton Camargo (45+2’).

Sedangkan satu-satunya gol yang bisa dicetak Serdadu Tridatu lahir dari bunuh diri Tsui Wang Kit (11’). Sementara pada babak kedua, dua gol yang dihasilkan Lee Man disumbangkan oleh Mitchell Paulissen (56’) dan Jose Angel Alonso (86’).

Kekalahan ini menambah daftar panjang hasil negatif tim asal Pulau Dewata itu di level Asia. Jika melihat statistiknya, mereka memang sudah lama sekali tak bisa meraih prestasi yang membanggakan.

1. Selalu Kandas di Play-off Liga Champions Asia

Jejak kegagalan Bali United melaju di Liga Champions Asia sudah terekam sejak 2018. Saat itu, mereka menjadi wakil Indonesia dengan status runner-up Liga 1 2017. Namun, Serdadu Tridatu harus menghadapi fase play-off.

Awalnya, mereka sempat menang 3-1 atas wakil dari Singapura, Tampines Rovers. Namun, saat berjumpa wakil Thailand, Chiangrai United, Serdadu Tridatu ditumbangkan dengan skor 1-2.

Mereka kembali dapat kesempatan di play-off Liga Champions Asia 2020 karena berstatus sebagai juara Liga 1 2019. Sayangnya, setelah sempat menang 5-2 atas klub Singapura, Tampines Rovers, Bali United dibantai wakil Australia, Melbourne Victory dengan skor 0-5.

2. Jadi Juru Kunci di Fase Grup Piala AFC 2018

Kegagalan Serdadu Tridatu tampil di Liga Champions Asia membuat mereka harus puas bermain di kasta keduanya, yakni Piala AFC. Namun, hasilnya juga masih sangat memprihatinkan.

Sebab, dari tiga kali kesempatan, Serdadu Tridatu selalu gagal lolos dari fase penyisihan grup. Yang pertama, kegagalan paling memalukan terjadi pada edisi 2018.

Saat itu, Serdadu Tridatu jadi juru kunci klasemen Grup G. Mereka hanya bisa meraup satu kemenangan, dua imbang, dan tiga kekalahan, saat bersaing dengan Yangon United (Myanmar), Global Cebu (Filipina), dan FCL Thanh Hoa (Vietnam).

3. Juru Kunci Piala AFC 2020

Hasil yang tak jauh berbeda terjadi pada edisi 2020. Ketika itu, mereka bersaing di Grup G bersama Ceres-Negros (Filipina), Than Quang Ninh (Vietnam), dan Syav Rieng (Kamboja). 

Hasilnya, Bali United hanya bisa meraih satu kemenangan saja melawan klub asal Vietnam. Sedangkan dua laga sisanya selalu berakhir dengan kekalahan. Bali United pun jadi juru kunci di Grup G meski Piala AFC 2020 tak dilanjutkan karena pandemi Covid-19.

4. Lebih Mendingan di Edisi 2022

Kiprah terbaik Bali United di level Asia sebetulnya sempat tercatat di Piala AFC 2022. Ketika itu, mereka menghadapi Visakha FC (Kamboja), Kedah Darul Aman (Malaysia), dan Kaya FC Iloilo (Filipina).

Hasilnya, Serdadu Tridatu bisa meraih enam poin dari dua kali menang dan satu kali kalah. Sayangnya, jumlah ini belum cukup bagi anak asuh Stefano Cugurra untuk lolos ke fase semifinal Zona ASEAN lewat jalur runner-up terbaik.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak