Merasa 'Ditantang' Indra Sjafri usai Drawing Piala Asia U-20 2023, Begini Jawaban Shin Tae-yong

Bolatimes.com - Shin Tae-yong merasa 'ditantang' Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri usai drawing Piala Asia U-20 2023.

Timnas Indonesia U-19 tergabung dalam grup A bersama tuan rumah Uzbekistan, Irak dan Suriah.

Usai pengumuman tersebut, Direktur Tekni PSSI, Indra Sjafri merasa optimis bisa lolos ke babak selanjutnya.

Baca Juga:
Dituding Sengaja Rugikan Kevin/Marcus di French Open 2022, Wakil Taiwan Beri Penjelasan

“Bismillah dengan hasil drawing hari ini, tim U-20 nantinya akan menghadapi tiga pertandingan dan semoga tiga pertandingan di fase grup bisa menjadi kesempatan yang baik untuk menambah pengalaman bertanding para pemain sebelum menuju Piala Dunia U-20 2023,” kata Indra Sjafri mengutip dari laman resmi PSSI.

Ia juga menambahkan jika Timnas Indonesia U-19 yang sekarang bisa melampaui prestasi di 2018 silam.

“Kita harus sama-sama yakin timnas bisa lolos grup, sama seperti pencapaian tim U-20 Indonesia tahun 2018 lalu,” lanjut mantan pelatih Bali United ini.

Baca Juga:
Profil Farhod Nishonov, Pelatih Uzbekistan U-19 yang Jadi Pesaing Shin Tae-yong di Grup A Piala Asia U-20 2023

Komentar ini pun menjadi tantangan tersendiri untuk Shin Tae-yong yang saat ini menjadi pelatih Timnas Indonesia U-19.

Shin Tae-yong memberikan respons terkait pernyataan yang disampaikan Indra Sjafri.

"Kita bertemu dengan tuan rumah Uzbekistan, Iran dan Suriah. Kalau kami persiapkan dengan baik, pasti kami lolos ke babak selanjutnya. Dan saya yakin itu," balas Shin Tae-yong.

Baca Juga:
Justin Hubner ke Indonesia untuk Naturalisasi, Begini Respons Mees Hilgers

Pada 2018, Indra yang membesut timnas U-19 meloloskan timnya ke perempat final Piala Asia U-19, nama turnamen sebelum menjadi Piala Asia U-20 pada 2023, yang digelar di Indonesia.

Namun, pada babak itu Indonesia kalah 0-2 dari Jepang sehingga gagal ke semifinal.

Kira-kira di bawah kepelatihan Shin Tae-yong, mampukah Timnas Indonesia U-19 melampaui prestasi  yang pernah ditorehkan Indra Sjafri sebelumnya?