Serbia Ditumbangkan Swiss, Nemanja Matic Kecam Kepemimpinan Wasit

Rully Fauzi Suara.Com
Sabtu, 23 Juni 2018 | 11:02 WIB
Serbia Ditumbangkan Swiss, Nemanja Matic Kecam Kepemimpinan Wasit
Gelandang jangkar Nemanja Matic memberi aplaus pada suporter usai Timnas Serbia ditumbangkan Swiss 1-2 di Kaliningrad Stadium (Attila KISBENEDEK / AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Serbia harus menelan pil pahit di laga matchday 2 Grup E Piala Dunia 2018. Menghadapi Swiss di Kaliningrad Stadium, Sabtu (23/6/2018) dini hari WIB, The White Eagles -julukan Timnas Serbia- takluk dengan skor 1-2 usai kecolongan gol di menit-menit akhir.

Sempat unggul 1-0 saat half-time usai Aleksandar Mitrovic mencetak gol cepat di menit kelima, Serbia justru menurun di babak kedua. Granit Xhaka menyamakan skor jadi 1-1 di menit 52, sebelum Xherdan Shaqiri memastikan kemenangan untuk Swiss dengan golnya di menit pamungkas waktu normal.

Dengan kekalahan ini, Serbia kini melorot ke peringkat ketiga klasemen sementara Grup E dengan mengoleksi poin tiga. Sementara itu Swiss naik ke posisi kedua dengan poin empat, hanya kalah selisih gol dari Brasil yang ada di puncak.

Peluang Serbia untuk lolos ke babak 16 besar pun kian berat. Armada Mladen Krstajic harus berhadapan dengan Brasil, yang merupakan salah satu favorit juara turnamen, di matchday pamungkas.

Padahal, Serbia sejatinya bisa langsung melenggang mulus ke fase gugur andai saja laga kontra Swiss berakhir dengan kemenangan. Pasalnya, The White Eagles telah mengantongi tiga poin hasil dari kemenangan 1-0 atas Kosta Rika di laga pembuka Grup E.

Gelandang jangkar Serbia, Nemanja Matic, pun tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Bintang Manchester United itu menuding wasit Felix Brych sebagai salah satu alasan kekalahan Serbia dari Swiss. Matic menyoroti kepemimpinan wasit asal Jerman itu. 

Matic menilai, wasit tidak berlaku adil dalam memberikan pelanggaran sepanjang pertandingan. Serbia mendapat empat kartu kuning, termasuk untuk Matic, sementara Swiss hanya satu.

"Wasit di laga ini seperti bencana!" ketus Matic tak kuasa menahan kekecewaannya, sebagaimana dilansir Goal International.

"Dia tidak menghukum secara merata. Di beberapa kesempatan, dia harusnya bisa melihat VAR. Dia mengganjar kami sejumlah kartu, tetapi tidak mengakui setiap pelanggaran," sambung pemain berusia 29 tahun itu.

"Kami kecewa, kami telah mengerahkan kemampuan terbaik kami. Kami membiarkan kecolongan dua gol mudah. Itu semua kesalahan, inilah yang kami pikirkan di ruang ganti. Sekarang, kami harus bangkit," tukas eks pilar Chelsea itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI