PT LIB Jelaskan Tujuan Pemanggilan oleh Satgas Anti Mafia Bola

Jum'at, 04 Januari 2019 | 13:23 WIB
PT LIB Jelaskan Tujuan Pemanggilan oleh Satgas Anti Mafia Bola
COO PT Liga Indonesia Baru Tigorshalom Boboy (kiri) dan CEO PT LIB Risha Adi Wijaya (tengah) saat memberikan keterangan pers. (Suara.com/ Adie Prasetyo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - CEO PT Liga Indonesia Baru (LIB) Risha Adi Wijaya dan COO Tigorshalom Boboy menjelaskan pemanggilan yang dilakukan oleh tim Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia Bola beberapa waktu lalu. Menurut Risha, ada beberapa hal yang perlu disampaikan oleh PT LIB.

"Pada hari ini sebenarnya kami dari LIB ingin menshare tentang beberapa hari ini di mana seperti kita ketahui bersama adanya pemanggilan Direksi dari LIB oleh Satgas dan kemarin terakhir saya yang hadir ke sana," kata Risha dalam jumpa pers di Kantor PT LIB, Jumat (4/1/2019).

Risha mengatakan dalam proses pertemuan itu, ada beberapa hal yang disampaikan oleh PT LIB. Tim Satgas menanyakan posisi PT LIB sebagai operator kompetisi.

Termasuk di dalamnya dana yang didapat oleh PT LIB, posisi peserta kompetisi, dan juga hubungannya dengan PSSI. Risha mengatakan, pihaknya menjawab sedetail mungkin sehingga pemeriksaan yang dilakukan oleh Satgas berlangsung lama.

Baca Juga: Teco Isyaratkan Hengkang, Ini Tanggapan Manajer Persija

"Di mana dalam keterangan beberapa terakhir ini kita menyampaikan pokok penyampaian yang kita sampaikan sebenarnya lebih banyak dari sekitar LIB secara koorporasi, terbentuknya LiB, anggaran dasarnya, pemegang sahamnya, RUPS-nya juga dibicarakan, direksinya dan segala macam. Baru masuk ke ranah pengelolaan kompetisi di mana di dalam ranah tersebut kita menjelaskan hak dan tanggung jawab PT LIB," tambahnya.

"Itu, pun juga kita menyampaikan pendanaan dari LIBitu sendiri, didapat dari mana, pendanaannya dari sponsor mana saja, termasuk juga dengan bagaimana kita mengelola anggarannya. Itu kita jelaskan secara gamblang, terbuka dan kita kasih bukti secara otentik. Jadi itu yang membuat jadi panjang dan lama karena kita memberikan data-data," ia menambahkan.

Tigor menambahkan, pihaknya ingin meluruskan kabar yang berhembus belakangan terakhir. Menurutnya, PT LIB dipanggil oleh Satgas hanya dimintai keterangan terkait kompetisi yang digulirkan.

"Saya hanya menambahkan dari sisi legalnya saja karena banyak berita yang muncul di pemberitaan ini seakan-akan ini LIB sudah masuk ke ranah penyidikan. Jadi yang kemarin Pak Berlinton, Pak Risha dipanggil itu hanya dimintakan keterangan untuk proses penyidikan."

"Jadi dalam kitab undang-undang hukum acara pidana, ada proses penyelidikan dan ada proses penyidikan. Dalam proses penyelidikan yang dimintakan hanya keterangan, jadi sekali lagi kemarin itu bukan berita acara pemeriksaan tapi berita acara keterangan karena kami juga mendapatkan informasi dari teman media yang seakan-akan kita sudah terlibat dalam proses penyidikan."

Baca Juga: Ronaldo Raih Pemain Terbaik Dunia versi Globe Soccer Awards

"Jadi ini yang perlu kita jelaskan, tolong jangan ada seakan-akan berita kami diduga terlibat pengaturan skor karena diperiksa polisi sebagai calon tersangka atau apapun itu. Ini masih proses penyelidikan, bukan naik ke proses penyidikan," ujar Tigor.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI