Semen Padang Resmi Kontrak Striker Asal Chad

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Sabtu, 30 Maret 2019 | 05:56 WIB
Semen Padang Resmi Kontrak Striker Asal Chad
Logo Liga 1
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Semen Padang resmi mengontrak penyerang berkebangsaan Chad, Karl Max "Danny" Bethelemy, pada Jumat (29/3/2019), setelah menjalani uji coba di tim berjuluk Kabau Sirah selama dua pekan.

Direktur Utama Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) Rinold Thamrin mengatakan kebutuhan tim akan penyerang yang haus gol ditemukan dalam diri pemain berpostur 182 sentimeter tersebut.

"Kami membutuhkan penyerang yang memiliki keterampilan mencetak gol dan Danny memiliki hal itu, akhirnya kami resmi merampungkan kontraknya," kata dia, dikutip dari Antara, Sabtu (30/3/2019).

Ia mengatakan Karl Max akan mengenakan nomor punggung sembilan di kostum kebanggaan Semen Padang dalam kompetisi Liga 1 2019.

Baca Juga: Remas Bokong dan Paksa Ciuman, Petinju Kubrat Pulev Diseret ke Jalur Hukum

Menurut dia dengan dikontraknya Karl Max membuat kuota pemain asing Semen Padang menjadi penuh.

Sebelumnya Semen Padang telah mengontrak tiga pemain asing yaitu Shukurali Pulatov dari Uzbekistan yang berposisi sebagai pemain belakang, kemudian Mario Barcia yang berposisi sebagai gelandang bertahan asal Argentina dan Nildo Victor Juffo pemain asal Brazil yang berposisi sebagai gelandang serang.

Sementara Karl Max mengaku senang dapat bergabung dengan Semen Padang dan menurut dia tim "Kabau Sirah" karena ini merupakan tim pertamanya di Indonesia.

"Semen Padang memiliki banyak pemain muda dan saya berharap dapat memberikan prestasi di tim ini," kata dia.

Dirinya mengatakan dari satu pertandingan ke pertandingan di kompetisi Liga 1 2019 ia memiliki tugas utama mencetak gol dan dirinya lebih mengutamakan kemenangan bagi tim.

Baca Juga: Turun Gunung, Susy Sparring Lawan Georgia Cs, Alasannya Bikin Bangga

"Kalau ada kesempatan menjadi pencetak gol terbanyak di akhir kompetisi nanti, kenapa tidak," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI